BagikanDakwah
– Sahabat Dakwah yang berbahagia, seperti yangkita ketahui bahwa kamar mandi ialah
tempat yang disukai oleh jin/syetan.
Seperti
yang diriwayatkan dalam hadits Zaid bin Arqam radiyallohu 'anhu, dan selainnya
yang diriwayatkan oleh Ahmad (4/373), Ibnu Majah (296), Ibnu Hibban (1406), Al
Hakim (1/187) dan selainnya bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam,
bersabda:
"Sebenarnya
tempat-tempat buang hajat ini dihadiri (oleh beberapa syetan, pen), jadi bila
salah seseorang dari kalian akan masuk kamar mandi (WC), ucapkanlah " Ya
Allah, saya berlindung kepadamu dari setan laki-laki dan setan perempuan."
Berkata
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah dalam " Majmu Fatawa"
(19/41):
"(Syetan)
ditemukan di tempat-tempat bernajis seperti kamar mandi serta WC, tempat
sampah, kotoran dan pekuburan. "
Lantas apa
kaitannya jin atau setan dengan buang air panas? Beberapa ulama mengatakan
bahwa membuang air panas dapat mengganggu jin, Memang dalam islam tidak ada
dalil tegas yang merujuk pada larangan tersebut. Namun, hal yang demikian
terjadi pada kenyataannya,
Syaikhul
Islam mengatakan, "Jin yang merasuk ke tubuh manusia, bisa terjadi karena
tiga sebab.
Pertama, karena jin ini menyukai orang yang
dia rasuki. Jin merasukinya, agar dia bisa merasa tenang dengannya. Kerasukan
semacam ini paling ringan dan palling mudah daripada yang lain.
Kedua, karena manusia mengganggu jin,
misalnya dengan mengencingi jin atau menyiram air panas ke jin. Atau membunuh
salah satu jin, atau bentuk gangguan lainnya. Ini jenis kerasukan paling berat,
dan bahkan seringkali bisa menyebabkan terbunuhnya orang yang kerasukan.
Ketiga, kerasukan karena jin main-main.
Layaknya anak-anak nakal yang suka ganggu orang lewat. (Majmu’ Fatawa, 13/82)
Syaikhul
Islam memerintahkan kita untuk berhati-hati ketika membuang atau menyiram air
panas, karena lanjut beliau,
"Terkadang
(dan ini sering terjadi pada sebagian orang) bahwa ada orang yang mengganggu
jin atau jin merasa manusia ini sengaja mengganggu mereka, dengan mengencingi
jin atau menyiram air panas, atau membunuh mereka. Meskipun manusia sama sekali
tidak mengetahuinya. Sementara jin juga ada yang dzalim dan bodoh masalah
aturan, sehingga mereka membalas kesalahan yang dilakukan orang itu lebih kejam
lagi. (Majmu’ Fatawa, 19/40).
Seperti
halnya diri kita. Mana ada yang suka disiram dengan air panas saat sedang
beristirahat. Begitupun pada makhluk Allah SWT yang harus kita percayai
keberadaannya, terutama dimana kamar
mandi menjadi favoritnya diganggu. Wallahu’alam.
Semoga bisa
menambah pengetahuan dan anda dan semoga bermafaat.
Sumber : ummi-online