Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Rambut merupakan mahkota,
terutama bagi perempuan. Bila rontok dan lama-kelamaan habis, maka sudah pasti
hal ini menjadi bencana.
Tanda rambut rontok yang mudah diamati adalah banyaknya
rambut yang ikut terbawa sisir. Tanda lainnya adalah rambut semakin lama
semakin jarang atau tipis.
Rambut rontok lama kelamaan berpotensi menjadi kebotakan.
Kondisi seperti ini dapat dijumpai pada penderita sistemik lupus eritematosus,
sifilis sekunder, hipertiroidisme, hipotiroidisme, anemia defisiensi besi,
defisiensi vitamin D, dan insufisiensi pituitari.
Bentuk tersering kebotakan adalah alopesia androgenetik yang
merupakan predeterminasi genetik. Adapun kebotakan yang tidak diketahui
penyebabnya diistilahkan sebagai alopecia areata. Alopecia areata diduga
sebagian ahli terkait erat dengan proses imunologis.
Rambut rontok dapat dicegah dengan mudah. Saat akan tidur,
biarkan rambut terurai. Pijatlah kulit kepala dan pangkal rambut setiap hari
dengan minyak zaetun, minyak jarak, atau minyak urang-aring. Upayakan untuk
setiap hari mengonsumsi sayuran [bayam, wortel, selada air, buncis, kacang
panjang, mentimun] serta buah-buahan [jeruk, pepaya, nanas] yang masak secara
alami.
Berikut ini ada tiga ramuan alami warisan nenek moyang yang
ampuh mengobati rambut rontok.
Pertama,
letakkan air teh kental [250 cc] jam 10 malam di luar agar terkena embun.
Keesokan harinya, dipakai untuk membasahi kepala atau sela-sela rambut,
dipijit-pijit dengan ujung jari. Lakukan sekali sehari, lebih baik petang hari
usai mandi. Biarkan kering dengan sendirinya. Lakukan rutin setiap hari, selama
minimal 2-3 minggu.
Kedua, cuci
bersih daun bayam setengah genggam [sekitar 40-50 gram]. Digiling atau ditumbuk
hingga halus, tambahkan air matang 1 cangkir [180 cc]. Tambahkan madu murni 1
sendok makan [20 cc]. Diperas, disaring, lalu diminum. Minumlah 3 x sehari,
rutin setiap hari, minimal selama 2 minggu.
Ketiga, daun
lidah buaya 1 batang sedang, dicuci hingga bersih. Hilangkan duri-duri dan
kulit sebelah dalam. Gunakan untuk menggosok kulit kepala atau sela-sela
rambut. Lakukan di sore hari, usai mandi, sekali sehari. Diamkan selama 15
menit, lalu dibilas dengan air hangat, sambil memijat-mijat kulit kepala.
Rutinkan setiap hari, selama minimal 2-3 minggu.
Selama meminum ramuan di atas, sebaiknya juga memperhatikan
kebersihan dan kesehatan rambut Anda. Perhatikan kebersihan topi atau helm yang
dipakai. Hindari sering memakai pengering rambut usai keramas. Hindari memakai
pewarna rambut.
Pilihlah salah satu dari tiga ramuan di atas. Bila belum
berhasil, maka lanjutkan selama 2-3 bulan.
Sahabat dakwah, apabila tips diatas dicoba belum berhasil
juga, maka segeralah berkonsultasi ke dokter . Semoga bermanfaat
Sumber : ummi-online.com