Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Jadi wanita itu harus punya
gengsi dan harga diri yang tinggi, jika dia tidak mencarimu otamiatis dia
memanga tidak pernah peduli terhadapmu. Maka tanamkan rasa sadar diri dan tau
posisi, agar kemudain engkau tidak mudah menjatuhkan dirimu sendiri.
Layakkan dirimu menjadi wanita yang berharga dan
bermartabat, tidak lantas mengejar kaum lelaki saat dirimu tidak di hargai.
Tidak perlu tebar pesona dengan kecantikan yang engkau miliki, apalgi hanya
dengan wajah yang pas-pas, tidak usah mati-matian bergaya selangit agar engkau
di sanjung banyak pria, sungguh tidak perlu.
Jadi
Seperti Apa Lagi, Selain Menjadi Wanita Yang Bermartabat Dan Mulia
Wanita,
selamanya engkau adalah penentu nasibmu sendiri, kapten bagi jiwamu, nahkoda
bagi kehidupanmu.
Semunya tergantung padamu, bagaimana sikapmu, ketahuilah
bukan orang lain yang menyakitimu dan bukan orang lain pula yang tidak
memuliakanmu, itu semua tak lain karena dirimu sendiri. Tidak ada yang
menyangimu melibihi dirimu sendiri, ya mungkin benar orang tua, keluarga dan
sahabat begitu menyangimu akan tetapi yang mampu melindungi dan menjaga dirimu
bukan meraka. Yaitu engkau.
Wanita seperti apalagi, selain menjadi wanita yang
bermartabat, mulia dan erempuan yang mampu menjaga dirinya sendirinya. Itulah Wanita
yang sesungguhnya dan yang namanya wanita memang harus seperti itu.Wanita yang
tidak mudah terpikat oleh lelaki yang mendekatinya, wanita yang tidak mudah
percaya terhadapan bualan lelaki, semua itu harus dimiliki oleh mahluk yang bernama
wanita.
Wahai Wanita
Jangan Bangga Jadi Rebutan Para Kaum Lelaki
Jadilah wanita yang sederhana tidak perlu berlebihan dalam
hal berpakaian, berias wajah dan hal-hal lainnya, jika hanya untuk menarik dan
menjadi rebutan para lelaki bukan seperti itu caranya, tetapi hiasilah dirimu
dengan ke indahan akhlakmu dan semua itu tidak bisa di poles layaknyaknya
wajahmu yang engkau rias dengan bedak se tebal mungkin.
Karena ia ada pada dirimu dan engkau harus terus memupuknya
agar senantiasa tetap memiliki akhlak yang baik. Wahai wanita apakah yang engkau
banggakan dari para lelaki yang berbondong-bondong merebutmu, bukankah tidak
terlalu jelas bahwa dirimu tidak mulia.
Sadarilah
Dirimu adalah Berharga
Renungkanlah, lebih baik menjadi wanita yang di hormati oleh
kaum lelaki dari pada menjadi wanita yang di perebutkan olehnya. Semua itu
kembali kepada dirimu sendiri, karena hanya dirimu yang bisa menentukan wanita
seperti apakah dirimu. Jika ingin menjadi wanita yang tidak di hormati maka
lakukankah.
akan tetapi jika dirimu tahu bahwa dirimu itu sangat
berharga, engkau pun tidak akan pernah menjatuhkan harga dirimu sebagai wanita,
karena engkau saadar terlahir sebagai wanita bukan tanpa alasan, sehingga engkau
akan tetap dirimu dengan baik.
Wajah mu sama sekali tidak membuat lelaki takluk, senyummu
juga bisa memmbuat para lelaki tersipuh keculai akhlakmu, ketulusanmu yang
membuat lelaki bersimpuh bertekuk lutut di hadapanmu.
Hiasilah
Dirimu Dengan Kecantikan Yang Tidak Pernah Dimiliki Wanita Lain
Karena cantikmu Beda bukan pada mahalnya bajumu, bukan pada
tebalnya make up mu , bukan juga pada gaya hidupmu. Tapi cantikmu ada pada
tulusnya hatimu, pada santun akhlakmu, pada semangatmu menuntut ilmu, pada
keinginanmu mengejar cita-citamu dan pada keinginanmu menebar banyak kebaikan.
Wahai Wanita,
Persiapkan Dirimu, Jadilah Wanita Yang Tangguh
Wanita yang katanya adalah mahluk yang lemah, yang cengeng,
yang manja, persiapkan dirimu agar tidak mudah lemah seperti yang mereka
katakana, jika memang harus lemah letakkan kelemahan itu di dalam hatimu dan
akhlakmu yang lemah lembut bukan dalam soal bersikap.
Tangisanmu tidak selalu mengartikan bahwa dirimu lemah
karena terkadang tangisanmu malah semakin menguatkanmu, jika title manja memang
untuk wanita maka manjalah seperlunya dan sekedarnya saja.
Persiapkan dirimu untuk mengahadapi apapun kemungkinan
terburuk yang akan terjadi, karena engkau wanita, tidak sedikit yang akan
melukaimu justru karena engkau wanita harus mampu menjadikan dirimu sebagai wanita
yang tangguh.
Semoga menginspriasi dan bermanfaat
Sumber : kajian-ukhuwah