Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Cinta itu tidak terlepas
dari pengorbanan, pasti selalu ada pengorbanan bagi apa pun yang kita cintai.
Bukan hanya cinta terhadap seseorang saja, namun apa pun yang kita cintai pasti
membutuhkan yang namanya pengorbanan.
Karena setiap cinta itu memang butuh yang namanya
pengorbanan. Tapi semua pengorbanan pun pasti ada batasnya, apalagi jika hanya
berkorban sendirian. Maka siapa pun pasti akan lelah dan menyerah jika harus
berkorban sendirian.
Berkorban
Itu Boleh, Asal Jangan Mengorbankan Kebahagian Diri Kita Sendiri
Saat kita rela berkorban demi orang lain, namun jangan
sampai melukapan kebahagiaan diri kita sendiri jangan-jangan hanya karena rela
berkorban untuk orang lain lalu kita lupa terhadap kebahagiaan kita sendiri.
Berkorban itu boleh asal jangan mengorbankan kebahagiaan
diri kita sendiri. Meski cinta itu butah yang namanya pengorbanan, kita pun
tidak boleh menyakiti diri kita dengan tetap berkorban demi orang yang tidak
mau berkorban untuk kita.
Cinta
Memang Butuh Pengorbanan Namun Jika Pengorbanannya Tak Pernah Dihargai,
Haruskah Tetap Berjuang Sendirian?
Kita harus sadar diri, jangan hanya karena kita terlalu
cinta lalu kita rela mengorbankan hati dan perasaan kita. Dia saja tidak pernah
menghargai perasaan kita, lalu kenapa kita harus capek-capek menyakiti diri
kita sendiri demi dia yang tak menghargai kita dan dia yang hanya
menyia-nyiakan kita.
Cinta itu memang butuh yang namanya pengorbanan, namun jika
pengorbanan kita tak pernah dihargai, haruskah kita tetap berjuang dan rela
berkorban demi dia? Kita sendiri yang harus sadar bahwa pengorbanan kita akan
sia-sia, oleh sebab itu lebih baik berhenti berkorban demi orang yang tak
pernah menghargai.
Masihkah
kamu Ingin Tetap Berkorban Walau Harus Menyakiti Diri Kita Sendiri?
Jika kita tidak menyadari bahwa pengorbanan kita hanya
sia-sia saja, maka kita sendiri yang akan tersakiti. Sudah jelas-jelas kita tau
bahwa pengorbanan kita tidak pernah dihargai dan selalu berkorban sendiria.
Lalu masihkah kita akan tetap membiarkan diri kita
tersakiti? Yang lebih parahnya lagi kita hanya sedang menyakiti diri kita
sendiri. Jika sudah seperti itu haruskah kita tetap berkorban dan rela
tersakiti? Lebih baik berhenti dari pada harus menyakiti diri sendiri.
Yang
Berkorban Sendirian Tak Selamanya Akan Tetap Berkorban Adakalanya Ia Juga
Menyerah Karena Pengorbanannya Tak Pernah Dihargai
Meski cinta itu butuh yang namanya pengorbanan, namun lihat
dulu orang yang kita cintai mau berkorban juga atau malah tidak mau menghargai
pengorbanan kita.
Kita sendiri yang harus pintar dalam menentukan siapa yang
pantas untuk kita cintai dan siapa yang layak menjadi seseorang yang kita rela
berkorban untuknya.
Semua
Pengorbanannya Sia-Sia, Jika Tetap Berkorkban Hanya Akan Semakin Menyakiti
Dirinya Sendiri
Apabila yang berkorban hanyalah seorang diri, maka semua
pengorbanannya akan sia-sia dan tidak ada artinya apa-apa. Karena ketika
seseorang memutuskan untuk berkorban sendiria, maka ia hanya akan menyakiti dan
melukai dirinya sendiri. Maka sekali pun cinta itu butuh yang namanya
pengorbanan, adakalanya ia juga harus menyerah karena pengorbanannya tak pernah
dihargai. Semoga menginspirasi
Sumber : duapah.com