Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Keutamaan sholat tahajud tak
hanya membuat pelakunya mendapatkan kedudukan terpuji (maqaman mahmuda) di sisi
Allah Subhanahu wa Ta’ala. Namun ada pula keistimewaan yang akan diberikan
Allah spesial kepada suami istri yang keduanya bertahajud.
Apa saja sih keutamaan untuk paket suami istri yang
membiasakan sholat tahajud? Berikut keutamaanya :
1.
Mereka berdua dirahmati Allah dan dijadikan keluarga yang penuh kasih sayang
Setiap suami istri pasti ingin keluarganya sakinah mawaddah
wa rahmah. Sakinah itu ketenangan.
Keluarga yang sakinah membuat seorang suami yang ketika di
luar rumah penat karena pekerjaan atau lelah karena berdakwah, ia menjadi
tenang begitu masuk ke dalam rumah dan bertemu dengan istrinya.
Mawaddah itu artinya cinta karena pertimbangan fisik. Sebab
merasa istrinya cantik dan suaminya tampan, hasrat cinta pun menyatukan
keduanya.
Dari mawaddah inilah suami istri saling memenuhi kebutuhan
biologisnya dan mengubah syahwat menjadi berpahala. Mawaddah umumnya dominan
pada usia pernikahan muda. Saat telah menjadi kakek nenek, mawaddah tak lagi
dominan.
Lalu mengapa suami istri tetap harmonis meskipun tidur
saling memunggungi? Itulah rahmah. Cinta dan kasih sayang bukan karena
pertimbangan fisik sama sekali. Karena akhlak, karena karakter, karena cinta
itu sendiri.
Untuk suami istri yang saling membangunkan dan menunaikan
sholat tahajud, Allah memberikan rahmat-Nya. Rahmat yang salah satu bentuknya
menjadi rahmah dalam rumah tangga.
رَحِمَ اللَّهُ رَجُلاً قَامَ مِنَ اللَّيْلِ فَصَلَّى وَأَيْقَظَ امْرَأَتَهُ فَصَلَّتْ فَإِنْ أَبَتْ رَشَّ فِى وَجْهِهَا الْمَاءَ رَحِمَ اللَّهُ امْرَأَةً قَامَتْ مِنَ اللَّيْلِ فَصَلَّتْ وَأَيْقَظَتْ زَوْجَهَا فَصَلَّى فَإِنْ أَبَى رَشَّتْ فِى وَجْهِهِ الْمَاءَ
“Semoga Allah merahmati seorang
laki-laki yang bangun di waktu malam lalu shalat dan ia pun membangunkan
istrinya lalu sang istri juga shalat. Bila istri tidak mau bangun, ia percikkan
air ke wajahnya. Semoga Allah juga merahmati seorang perempuan yang bangun di
waktu malam lalu ia shalat dan ia pun membangunkan suaminya. Bila suami enggan
untuk bangun, ia pun memercikkan air ke wajahnya.” (HR. An Nasa’i. Hadits
senada juga diriwayatkan Abu Dawud dan Tirmidzi)
2.
Dicatat sebagai orang-orang yang selalu mengingat Allah
Alangkah bahagianya jika Allah memasukkan seorang hamba
dalam kategori selalu mengingat-Nya. Sebab Allah menjanjikan, siapa yang
mengingat-Nya maka Allah akan mengingat orang tersebut.
Saat ada masalah, ditolong oleh Allah. Saat butuh sesuatu,
dibantu oleh Allah. Saat terzalimi, dibela oleh Allah.
Suami istri yang saling membangunkan untuk sholat tahajud
meskipun hanya dua rakaat, mereka berdua mendapatkan keistimewaan ini.
إِذَا أَيْقَظَ الرَّجُلُ أَهْلَهُ مِنَ اللَّيْلِ فَصَلَّيَا أَوْ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ جَمِيعًا كُتِبَا فِى الذَّاكِرِينَ وَالذَّاكِرَاتِ
“Jika seorang laki-laki
membangunkan istrinya di waktu malam lalu keduanya shalat, atau shalat dua
rakaat bersama, maka keduanya ditulis dalam kelompok orang-orang yang selalu
mengingat Allah”(HR. Abu Daud, An Nasa’i dan Thabrani).
Dengan keistimewaan seperti ini, maukah kita berusaha
membiasakannya? Semoga dimudahkan oleh Allah
Sumber: webmuslimah.com