Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Ketika Seoarang laki-laki
mampu membahagiakan istrinya, itu artinya dia sudah bisa dikatakan sukses
menjadi seorang suami dan sukses menjadi pasangan yang diimpikan kebanyakan
wanita. Berarti dia lelaki tipe setia, bertanggung jawab, perhatian dan
semacamnya.
Jika dia tidak mampu membahagiakan istrinya itu artinya dia
belum bisa dikatakan menjadi suami yang sukses.
Kesuksesan
Seorang Suami Itu Tidak Diukur Seberapa Besar Penghasilannya Tapi Seberapa
Mampu Dia Membahagiakan Istrinya
Kesuksesan seorang suami itu tidak diukur dari seberapa
besar penghasilan yang didapatkannya. Namun seberapa mampu ia membahagikan pasangannya
dalam rumah tangganya.
Karena sejatinya kebahagiaan itu tidak diukur dari materi,
tapi dari sudut pandang dan kemampuanmu untuk bersyukur.
Sebesar
Apapun Penghasilan Dan Kemapanan Pekerjaan Seorang Suami, Ia Akan Dikatakan
Gagal Menjadi Suami Yang Sukses Bila Tak Mampu Membahagiakan Istrinya
Dalam rumah tangga patokan kebahagian itu bukan pada
penghasilan ataupun pangkat tapi seberapa mampu dia membahagiakan istrinya.
Seorang istri bisa saja tidak bahagia meski penghasilan dan
pangkat suaminya tinggi, ia kurang bahagia karena tidak mendapatkan perhatian
suaminya, karena suaninya hanya sibuk mencari uang.
Jaman
Sekarang Banyak Lelaki (Para Suami) Yang Bisa Menghasilkan Banyak Uang, Tapi
Sedikit Suai Yang Bisa Setia Pada Istrinya Ketika Sudah Sukses
Sayangnya dijaman yang sudah moderen ini lelaki atau
parasuami yang sukses secara finansial acapkali lupa pada istrinya.
Tidak sulit mencari laki-laki yang sukses ketika sudah
menikah, akan tetapi ketika mencapai kesuksesannya mereka lupa pada istrinya
dan tergoda wanita yang lebih menggoda.
Jaman sekarang sulit nemu suami yang tetap mampu setia
ketika mereka mencapai titik popularitasnya.
Terkadang
Suami Tidak Sadar Kalau Kesuksesannya Juga Berkat Doa Dan Dukungan Dari Sang
Istri
Pelajaran penting untuk para suami tidak boleh sombong
dengan prestasi dan karier yang didapatkannya. Jangan sampai lupa pada istrimu
ketika kamu sukses, sebab keberhasilanmu juga berkat doa istrimu.
Ingatlah doa istrimu tak jauh beda dengan doa ibumu,
sama-sama diijabah. Suami kadang lupa bahwa rejeki yang didapat selama ini
adalah rejeki untuk istrinya, yang senantiasa melayani, mendukung serta
mendoakannya.
Kalau
Istrimu Adalah Wanita Yang Baik Pasti Tak Akan Sulit Bagimu Untuk
Membahagiakannya, Karena Membahagiakan Wanita Yang Baik Itu Sangat Sederhana
Para lelaki ketahuilah jika kau menikahi wanita baik-baik
pasti tidak akan sulit bagimu membahagiakan istrimu. Karena membahagiakan
wanita yang baik itu mudah, sebab wanita yang baik sudah cukup bahagia dengan
hal-hal sepele dan sederhana.
Wanita yang baik akan tetap bersyukup pada seberapa besarnya
rejeki yang kamu dapatkan, asalkan kamu mau berusaha tidak bermalas-malasan.
Dia akan bahagia dengan perhatian kecilmu tanpa kau ajak
ketempat mewah. Dia akan bahagia dengan rasa syukurmu, ketabahanmu, tanggung
jawabmu, kerja kerasmu dan juga setiamu.
Maka dari itu sahabat dakwah, bahagiakan istrimu karena itu
salahsatu tanda kesuksesan seorang suami.
Sumber : humairoh.com