BagikanDakwah – Sahabat dakwah Masihkah
Banyak yang menyepelekekan sunnah rasulullah? Untuk anda yang ingin hidup sehat
dan terhindari dari segala penyakit, artikel ini dapat anda informasikan ke
orang-orang disekitar dengan cara meng-sharenya.
Sahabat dakwah ini sunnah
Rasulullah Saw.
Perlu kita ketahui
kebiasaan-kebiasaan yang ringan ini berdampak besar bagi kesehatan dan menjadi
kebiasaan nabi.
Pertama
: BAB dengan menggunakan toilet jongkok.
BAB dengan cara duduk lebih
berisiko terkena Wasir atau ambeien, Nabi BAB dengan cara jongkok.
Kedua
: BAK dengan Jongkok
Kencing berdiri itu berisiko
terkena prostat dan batu ginjal, BAK dengan cara jongkok lebih bersih dan
menyehatkan, terlebih lagi ini kebiasaan nabi.
Ketiga:
Makan menggunakan tangan tanpa alat mencegah makan terlalu banyak
Sahabat dakwah orang-orang yang
makan dengan tangan memiliki berat badan yang lebih seimbang karena mereka
tidak makan terlalu banyak. Akan menjadi sangat baik untuk anak-anak, jika
orangtua mereka mengizinkan mereka untuk makan dengan tangan saja. Ini dianggap
sebagai cara paling aman untuk mempertahankan berat badan normal.
Di antara sunnah Nabi ﷺ,
adalah makan dengan menggunakan tangan kanan dengan tiga jari. Diriwayatkan
dari Ka’ab bin Malik, dari bapaknya, beliau mengatakan; “Rasulullah ﷺ itu
makan dengan menggunakan tiga jari tangan kanan dan menjilati jari-jari
tersebut sebelum dibersihkan.” (HR Muslim no. 20232 dan lainnya)
Keempat:
Manfaat makan dan minum dengan duduk
Dr. Ibrahim Al-Rawi melihat
bahwa manusia pada saat berdiri, ia dalam keadaan tegang, organ keseimbangan
dalam pusat saraf sedang bekerja keras, supaya mampu mempertahankan semua otot
pada tubuhnya, sehingga bisa berdiri stabil dan dengan sempurna. Ini merupkan
kerja yang sangat teliti yang melibatkan semua susunan syaraf dan otot secara
bersamaan, yang menjadikan manusia tidak bisa mencapai ketenangan yang
merupakan syarat tepenting pada saat makan dan minum.
Kelima:
Makan buah terlebih dahulu sebelum makan
وقد ذكر النووي عند شرح حديث أبي الهيثم بن التيهان لما أتاه النبي صلى الله عليه وسلم وأبو بكر وعمر فجاءهم بعذق فيه بسر وتمر ورطب، فقال: كلوا من هذه، ثم أخذ المدية وانطلق ليذبح لهم. ذكر النووي في شرحه أن فيه دليلا على استحباب تقديم الفاكهة على الخبز واللحم وغيرهما.
“Imam
An-nawawi telah menyebutkan ketika menjelaskan hadits Abi Al-Haitsam bin Thihan
tatkala ia datang kepada Nabi Shallallahu alaihi wa sallam dan ada Abu Bakar
dan Umar. Ia membawa wadah yang berisi kurma basah dan kurma kering, kemudian
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam berkata, ‘makanlah ini (kurma), kemudian mengambil hidangan dan
kemudian pergi
Imam AN-Nawawi menjelaskan
bahwa hadits ini sebagai dalil dianjurkannya mendahulukan makan buah, baru
kemudian roti, daging dan makanan pokok lainnya.
Makan buah setiap pagi saat
perut kosong (sebelum sarapan) membantu tubuh untuk menyerap nutrisi penting
yang ditemukan dalam buah-buahan.
Buah harus selalu dimakan 20-30
menit sebelum makan nasi
Anda tentu bisa makan buah setelah
makan nasi. Namun, Anda harus menunggu sampai tiga jam kemudian. Makan buah
sebelum makan nasi dapat membantu mengurangi berat badan karena membuat Anda
merasa lebih kenyang.
Keenam
: Tidur tengkurap seperti berbaringnya penghuni neraka
عَنِ ابْنِ طِخْفَةَ الْغِفَارِىِّ عَنْ أَبِى ذَرٍّ قَالَ مَرَّ بِىَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- وَأَنَا مُضْطَجِعٌ عَلَى بَطْنِى فَرَكَضَنِى بِرِجْلِهِ وَقَالَ « يَا جُنَيْدِبُ إِنَّمَا هَذِهِ ضِجْعَةُ أَهْلِ النَّارِ »
.
Dari Ibnu Tikhfah Al Ghifari,
dari Abu Dzarr, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lewat di
hadapanku dan ketika itu aku sedang tidur tengkurap. Beliau
menggerak-gerakkanku dengan kaki beliau. Beliau pun bersabda, “Wahai Junaidib,
tidur seperti itu seperti berbaringnya penduduk neraka.” (HR. Ibnu Majah no.
3724. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini shahih).
Ilmu kedokteran modern
membuktikan bahwa memang tidur tengkurap berbahaya, apalagi tidurnya pulas dan
lama karena saat tidur tengkurap otomatis otot dada/otot pernafasan kita tidak
dapat mengembangkan dada dengan baik dan maksimal, sehingga aliran oksigen
menjadi lebih sedikit dan bisa berakibat menjadi sesak nafas.
Nah sahabat dakwah demikian
juga tidur pada sisi kiri badan (yaitu menghadap ke kiri) juga berbahaya,
karena organ-organ bisa menghimpit jantung sehingga sirkulasi darah terganggu
dan mengurangi pasokan darah ke otak.
Untuk bayi, tidur tengkurap
memiliki resiko tinggi mengalami kematian mendadak. Banyak kasus SIDS (Sudden
Infant Death Syndrome) yang terjadi karena hal ini. Sebuah data penelitian di
Inggris yang diungkap pada tahun 1990 memperkuat tesis itu.
Sahabat dakwah seperti yang
dikutip dari kabarmakkah seorang dokter Eropa berkata, jika semua manusia
mengamalkan 3 sunnah saja (Sunnah Makan, Sunnah Dikamar mandi, Sunnah tidur)
maka harusnya saya berhenti menjadi dokter karena tidak akan ada pasien,
subhanallah.
Tentu sudah banyak yang
mengetahui tentang sunnah nabi ini namun hanya sedikit yang telah melakukannya
menjadi kebiasaan sehari-hari.
Sumber/Foto/Artikel Asal : wajibbaca