Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Banyak suami yang mungkin
tidak tahu kalau rezekinya dengan izin Allah mengalir lancar atas peran istri. Memang
tidak dapat dilihat secara kasat mata, tetapi dapat dijelaskan secara spiritual
kalau 10 karakter istri ini ‘membantu’ menghadirkan rezeki untuk suaminya.
1.
Istri yang pandai bersyukur
Istri yang bersyukur atas semua karunia Allah pada
hakikatnya dia sedang mengundang tambahan nikmat untuk suaminya. Termasuk juga
rezeki. Miliki suami, bersyukur. Jadi ibu, bersyukur. Anak-anak dapat mengaji,
bersyukur. Suami memberi nafkah, bersyukur. Suami memberikan hadiah, bersyukur.
Suami mencintai setulus hati, bersyukur. Suami memberi kenikmatan sebagai suami
istri, bersyukur.
“Dan ingatlah ketika Tuhanmu memaklumkan : bila kalian
bersyukur, tentu Kami akan menambah (nikmat) padamu apabila kamu mengingkari
(nikmatKu) maka sesungguhnya adzabku sangat pedih” (QS. Ibrahim : 7)
2.
Istri yang tawakal kepada Allah
Manakala seseorang bertawakkal pada Allah, Allah akan
mencukupi rezekinya.
“Dan barangsiapa yang bertawakkal pada Allah niscaya Allah
akan mencukupkan (keperluan) nya. ” (QS. Ath Thalaq : 3)
Bila seseorang istri bertawakkal pada Allah, sementara dia
tidak bekerja, dari mana dia dicukupkan rezekinya. Allah akan mencukupkannya
dari jalan lain, tidak selamanya harus langsung diberikan pada wanita itu. Bisa
jadi Allah akan memberi rezeki yang banyak pada suaminya, lalu suami itu
memberi nafkah yang cukup pada dirinya.
3.
Istri yang baik agamanya
Rasulullah menjelaskan kalau wanita dinikahi karena empat
perkara. Karena hartanya, kecantikannya, nasabnya dan agamanya.
“Pilihlah karena agamanya, niscaya kamu beruntung” (HR. Al
Bukhari dan Muslim)
Beruntung itu beruntung didunia dan di akhirat. Beruntung
didunia, salah satu aspeknya yaitu dimudahkan mendapatkan rezeki yang halal.
Coba kita perhatikan, insya Allah tidak ada satu pun
keluarga yang semua anggotanya patuh pada Allah lalu mereka mati kelaparan atau
nasibnya mengenaskan. Lalu bagaimana dengan seorang suami yang banyak
bermaksiat pada Allah namun rezekinya lancar? Bisa jadi Allah akan memberi
rezeki pada istri dan anak-anaknya melalui dirinya. Jadi karena taqwa istrinya
dan bayi atau anak kecilnya yang belum berdosa, Allah lalu mempermudah
rezekinya. Suami semacam itu sebenarnya berhutang pada istrinya.
4.
Istri yang banyak beristighfar
Diantara keutamaan istighfar yaitu mendatangkan rezeki. Hal
semacam itu dapat dilihat dalam Surat Nuh ayat 10 sampai 12. Kalau dengan
memperbanyak istighfar, Allah akan mengirimkan hujan dan memperbanyak harta.
“Maka saya katakan pada mereka, ‘Mohonlah ampun pada
Tuhanmu’, sesunguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan
hujan padamu dengan lebat, memperbanyak harta dan anak-anakmu, mengadakan
untukmu kebun-kebun dan mengadakan (juga di dalamnya) sungai-sungai untukmu”
(QS. Nuh : 10-12)
5. Istri
yang gemar silaturahim
Istri yang gemar menyambung silaturahim, baik pada orang
tuanya, mertuanya, sanak familinya, serta saudari-saudari seaqidah, pada
intinya ia tengah menolong suaminya membuat lancar rezeki. Sebab keutamaan
silaturahim adalah dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya.
“Siapa yang suka dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan
umurnya hendaklah dia menyambung silaturrahmi. ” (HR. Al Bukhari dan Muslim)
6.
Istri yang bertaqwa
Orang yang bertaqwa akan mendapatkan jaminan rezeki dari
Allah Subhanahu wa Ta’ala. Bahkan ia akan mendapatkan rezeki dari arah yang
tidak disangka-sangka. Seperti firman Allah dalam surat Ath Talaq ayat 2 dan 3.
“Barangsiapa bertaqwa pada Allah, niscaya Dia akan
mengadakan jalan keluar baginya serta memberinya rizki dari arah yg tidak
disangka-sangka” (QS. At Thalaq : 2-3).
7.
Istri yang suka bersedekah
Istri yang suka bersedekah, dia juga pada hakikatnya sedang
melipatgandakan rezeki suaminya. Sebab salah satu keutamaan sedekah seperti
disebutkan dalam surat Al Baqarah, akan dilipatgandakan Allah sampai 700 kali
lipat. Bahkan sampai kelipatan lain sesuai kehendak Allah.
Bila istri diberi nafkah oleh suaminya, lalu sebagiannya ia
gunakan untuk sedekah, mungkin tidak segera dibalas melaluinya. Tetapi bisa
jadi dibalas melalui suaminya. Jadilah pekerjaan suaminya lancar, rezekinya
berlimpah.
“Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan
Allah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap
bulir ada seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) untuk siapapun yang
Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui. ” (QS. Al Baqarah :
261)
8.
Istri yang selalu mendoakan suaminya
Bila seorang ingin mendapatkan suatu hal, ia perlu
mengetahui siapakah yang memilikinya. Ia tidak dapat mendapatkan suatu hal itu
tetapi dari pemiliknya. Begitulah rezeki. Rezeki sebenarnya adalah pemberian
dari Allah Azza wa Jalla. Dialah yang Maha Pemberi rezeki.
Jadi jangan hanya mengandalkan usaha manusiawi tetapi
perbanyaklah berdoa memohon kepadaNya. Doakan suami supaya selalu mendapatkan
limpahan rezeki dari Allah, dan yakinlah bila istri berdoa pada Allah untuk
suaminya pasti Allah akan mengabulkannya.
“Dan Tuhanmu berfirman : Berdoalah kepadaKu niscaya Aku
kabulkan” (QS. Ghafir : 60)
9.
Istri yang suka shalat dhuha
Shalat dhuha adalah shalat sunnah yang luar biasa
keutamaannya. Shalat dhuha dua raka’at setara dengan 360 sedekah untuk
menggantikan hutang sedekah setiap persendian. Shalat dhuha empat rakaat, Allah
akan menjamin rezekinya sepanjang hari.
“Di dalam tubuh manusia ada 360 sendi, yang semuanya harus
di keluarkan sedekahnya. ” Mereka (para sahabat) bertanya, “Siapakah yang dapat
melakukan itu wahai Nabiyullah? ” Beliau menjawab, “Engkau membersihkan dahak
yang ada didalam masjid adalah sedekah, engkau menyingkirkan suatu hal yang
mengganggu dari jalan adalah Jadi bila engkau tidak menemukannya (sedekah
sebanyak itu), jadi dua raka’at Dhuha telah mencukupimu. ” (HR. Abu Dawud)
Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “Wahai anak Adam, janganlah
engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Saya cukupkan untukmu di
sepanjang hari itu. ” (HR. Ahmad)
10.
Istri yang taat dan melayani suaminya
Salah satu kewajiban istri pada suami adalah mentaatinya.
Selama perintah suami tidak dalam rangka mendurhakai Allah dan RasulNya, istri
wajib mentaatinya.
Sahabat dakwah, Apa hubungannya dengan rezeki? Ketika
seorang istri taat pada suaminya, jadi hati suaminya juga tenang dan damai.
Saat hatinya damai, ia dapat berpikir lebih jernih dan kreatifitasnya muncul.
Semangat kerjanya juga menggebu. Ibadah juga lebih tenang, rizki mengalir
lancar. Semoga dapat menginspirasi dan bermanfaat
Sumber : kabarmakkah.co