Bagikandakwah – Sahabat dakwah, Akhir-akhir ini, seorang ibu
yang menikah dan menetap di Jepang mengeluh anaknya yang berusia 4 tahun
diserang tidak sedikit biang keringat. Sang mertua yang berkebangsaan Jepang
kemudian membaluri tubuh cucunya dengan air teh hijau yang dicampur garam.
Tidak sampai setengah hari, biang keringat pun lenyap. Apakah yang menyebabkan
biang keringat pada anak kecil ini dapat lenyap dalam waktu yang demikian
singkat? Mari kita lihat bersama ulasan berikut ini:
Demikian
berkhasiatnya kah air garam teh hijau?
Seperti yang sering diketahui, teh hijau memiliki fungsi
melemahkan, terutama dalam menghadapi patogen, kuman penyakit, ia bersifat
menekan serta membunuh. Ia berkhasiat pula dalam meredakan radang, teh hijau
dapat menekan serta melawan kuman penyakit. Sementara, senyawa yang terkandung
di dalam garam adalah Natrium Klorida yang berkhasiat menurunkan panas,
detoxifikasi, membunuh kuman dan meredakan radang. Itulah sebabnya perpaduan
keduanya bukan hanya dapat membunuh kuman pada biang keringat, ia dapat juga
meredakan bengkak merah serta gatal-gatal yang ditimbulkan oleh biang keringat.
Dalam upaya pencegahan, sebelum biang keringat tumbuh, dapat pula mandi
menggunakan campuran teh hijau dan garam ini, berkhasiat untuk menimbulkan
pertahanan tubuh terhadap biang keringat serta baik pula untuk perawatan kulit.
Bagaimana
cara membuat air garam teh hijau?
Campurkan perbandingan teh hijau dengan garam dengan
perbandingan 10 banding 1. Contohnya, 30g teh hijau diseduh bersama 3g garam
dapur. Dapat menggunakan air mendidih terlebih dahulu untuk menyeduh teh
kemudian barulah masukkan garam. Atau, dapat juga didihkan air bersama dengan
teh hijau, terakhir baru masukkan garam serta dinginkan. Kemudian gunakan
handuk bersih, celupkan pada campuram air garam teh hijau ini dan lap bagian
tubuh yang diserang biang keringat. Atau dapat juga membasuh seluruh
tubuh/mandi selama 10menit menggunakan air garam teh ini kemudian bilas
menggunakan air bersih.
Hal-hal
yang perlu diperhatikan apabila mandi menggunakan air garam teh hijau:
1. Suhu air garam teh hijau pada saat mandi hendaklah
hangat/suam-suam kuku. Jika suhu air terlalu rendah, pori-pori kulit serta
pembuluh darah sang anak dengan natural akan mengkerut, pori-pori keringat akan
terkatup sehingga air keringat tidak dapat keluar, akibatnya biang keringat
menjadi lebih parah. Apabila suhu air terlalu panas, maka kulit akan terlalu
terstimulasi, akibatnya biang keringat juga akan bertambah banyak.
2. Setelah mandi, sebaiknya jangan membaluri tubuh anak
dengan bedak agar mencegah tercampurnya bedak dengan sisa air pada permukaan
kulit sehingga menyumbat pori-pori.
3. Karena kondisi tubuh setiap anak tidak sama, bagi
beberapa anak diperlukan beberapa hari bahkan seminggu menggunakan air garam
teh hijau barulah terlihat efeknya. Dalam proses pemulihan biang keringat,
sangatlah penting untuk langsung menyeka keringat hingga kering untuk mencegah
timbulnya biang keringat yang baru.
Selain itu, air garam teh hijau juga memiliki 2 khasiat
ajaib:
1.
Mencegah Heatstroke (sengatan panas)
Ketika cuaca panas menyengat, tubuh akan mengeluarkan banyak
keringat, tubuh pun akan banyak kehilangan kadar garam. Ketika sedang menyeduh
teh, orang dewasa dapat menambahkan sedikit garam sebelum menikmatinya. Sering
mengkonsumsi air teh dengan garam dapat berfungsi mencegah heatstroke. Anak
kecil berusia dibawah 3 tahun sebaiknya jangan mengkonsumsi campuran ini,
sementara bagi anak yang telah berusia di atas 3 tahun boleh mengkonsumsinya
sedikit saja, namun kadarnya haruslah sangat encer.
2.
Mengobati penyakit kulit
Dikarenakan air garam teh hijau memiliki fungsi meredakan
radang, ketika kulit anak timbul gatal-gatal, bintik-bintik merah, atau
gumpalan ruam yang memerah, atau lainnya, pengobatan menggunakan air garam teh
hijau dapat memberikan efek yang cukup signifikan.
Demikianlah tips menggunakan air garam hijau untuk mengatasi
biang keringat pada si kecil, semoga bermanfaat
Sumber : sosialcepat.co