Bagikandakwah - Bulan Rajab dikategorikan sebagai bulan haram (bulan mulia)
selain bulan Ramadhan bersama Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram. Karena kemuliannya itu pula, umat muslim seyogyanya
memperbanyak amalan-amalan di bulan ini.
Melansir artikel Tribun Jogja dengan judul Enam Amalan Mulia
di bulan Rajab berikut ibadah yang bisa dilakukan:
1. Memperbanyak Sayyidul istighfar
Umat muslim dianjurkan untuk banyak memohon ampun atas
dosa-dosanya di bulan Rajab.
Salah satu amalan yang dianjurkan adalah membaca sayyidul
istighfar saat pagi dan sore.
Barang siapa yang membaca ini dan meninggal, maka ia masuk
surga. Adapun bacaan sayyidul istighfar adalah:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
“Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau.
Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu
ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari
keburukan yg kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan
kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah.
Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”
2. Berpuasa
Beberapa berpendapat bahwa hadits yang meriwayatkan puasa di
bulan Rajab adalah dhaif, sehingga bila dilakukan adalah bid’ah.
Namun ada pula yang berpendapat bahwa puasa bulan Rajab
hukumnya sunah, bila dilaksanakan di waktu-waktu yang tidak dilarang.
Seperti TribunJogja.com kutip dari Tebu Ireng Online, ada
beberapa riwayat yang menerangkan keutamaan puasa bulan Rajab.
Puasa tanggal 1 Rajab sama dengan menghapus dosa 3 tahun.
Puasa tanggal 2 sama dengan menghapus dosa 2 tahun.
Puasa tanggal 3 sama dengan menghapus dosa 1 tahun.
Adapun niat puasa Rajab adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi
ta’alaa.
3. Memperbanyak Doa
Saat memasuki bulan Rajab, Rasulullah SAW membaca doa ini:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ وَاَعِنَّا عَلَى الصِّيَامِ وَالْقِيَامِ
Latin:
Allohumma baarik lanaa fii rojaba wa sya’banaa wa ballighnaa
romadhonaa
Artinya:
“Ya Allah berilah kami keberkahan di bulan Rojab dan Sya’ban
dan sampaikan kami pada bulan Romadhon.”
4. Membaca Istighfar Rajab
Banyak di antara kita mungkin masih sedikit asing dengan
bacaan Istighfar Rajab.
Namun bila membaca setidaknya dua atau empat kali Istighfar
Rajab di dalam hidupnya, niscaya Allah akan mengampuni dosanya, meskipun
ditetapkan akan masuk neraka.
5. Bacaan Terakhir bulan Rajab
Di hari Jumat terakhir bulan Rajab saat khotib salat jumat
duduk di antara dua khutbah, maka seorang muslim dianjurkan untuk membaca doa
ini sebanyak 35 kali:
اَحْمَدُ رَسُوْلُ اللّٰهِ ، مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللّٰهِ × ٣٥
Bila membaca doa tersebut, insyaallah sakunya tidak akan
sepi dari uang, asalkan diiringi dengan usaha yang sungguh-sungguh.
6. Doa Pagi dan Sore
Setelah salat Subuh dan Maghrib, hendaknya seorang muslim
membaca doa ini sebanyak 70 kali sambil mengangkat tangan, agar terhindar dari
api neraka.
ربِّ اغْفِرْلِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ
Itulah amalan-amalan baik di bulan Rajab untuk menambah
pundi-pundi pahala kita. Semoga Allah selalu memberi petunjuk bagi kita. Aamiin
Wallahu A'lam
Sumber: tribunnews.com